20 September 2015

Upacara Adat Sembahyang Leluhur Tahun Baru Imlek

Berbagi makanan, buah-buahan dan kue keranjang menghiasi altar abu para leluhur.

Sembayang merupakan hal paling penting pada saat menjelang imlek, Sembayang Thian dilakukan pada 1 hari sebelum Imlek atau Malam menjelang pagi saat detik detik pergantian  Tahun. Sembahyang kepada Thian dimulai pada jam 11 pm - 1 am. Maknanya adalah pergantian Qi Yin menuju Yang dan juga jam tersebut adalah jam Zi, dimana Zi dianggap permulaan dari pergerakan waktu. Sembayang Thian atau Tuhan Yang Maha Esa merupakan paling penting dalam Sembayang masyarakat Tionghoa. Sembahyang ini biasanya dilakukan setahun tiga kali, yaitu pada saat sembahyang Ceng Beng (berziarah ke kuburan orang tua/saudara), sembahyang rebutan biasanya dilakukan pada siang hari di rumah dan sembahyang Sin Cia biasanya dilakukan pada pagi/siang hari dirumah, sedangkan pada malam harinya seluruh sanak saudara biasanya akan berkumpul bersama untuk makan malam sebelum tahun baru Imlek.
Untuk sembahyang besar yang biasa dilakukan orang Tionghoa yang masih melaksanakannya, hidangan yang disajikan terdiri dari yang berkuah (basah) dan yang tidak berkuah (kering). Contoh makanan basah misalnya sup aneka jenis, sayuran aneka jenis dan sebagainya. Contoh makanan kering misalnya sate babi manis (tidak pakai lidi/tusukan), udang goreng, ayam goreng, mie goreng, sosis babi buatan sendiri, sunpia dan sebagainya. Untuk Sam Seng (tiga hewan bernyawa) seperti daging babi samcan, ikan dan ayam. Jumlah dan ragam masakannya bisa disesuaikan tergantung masing-masing, atau mengikuti kesukaan leluhurnya semasa hidup yang penting seimbang.
Ini merupakan salah satu adat kepercayaan masyarakat Tionghoa, bahwa tanggal tersebut pintu akherat terbuka lebar. Arwah- arwah akan bergentayangan di dunia. Arwah- arwah tersebut merupakan arwah yang terlantar dan tidak terawat. Sehingga masyarakat akan menyiapkan ritual khusus yang disebut sembahyang rebut untuk mereka  berupa pemberian bekal makanan, pakaian kertas, uang kertas dan hio dikuil- kuil dan melakukan doa agar para arwah- arwah tidak menggangu manusia atau masyarakat sekitar.


SHELLY MELIANI
00000001113

Tidak ada komentar:

Posting Komentar