9 Oktober 2015

“YAKIN SUDAH SIAP JADI ORANG DEWASA?”

SHERLY WULANSARI SUPATRA / 1305003519

YAKIN SUDAH SIAP JADI ORANG DEWASA?”

Apakah kalian pelajar?
Sebutkan hal yang paling kalian benci dan kalian senangi tentang sekolah..
Yuk balik kemasa kalian masih pakai seragam, atau buat kalian yang kerja balik ke masa kalian duduk di bangku sekolah..

Ada orang yang bilang “kemarin adalah history, hari ini adalah story, dan hari besok adalah misery.”
Buat kalian yang masih muda, pasti pingin cepat-cepat menjadi dewasa. Dan bagi para om, tante, kakak-kakak diluar sana pasti pingin balik kemasa muda yang padahal dulu kalian berharap untuk cepat dewasa.

*Nb: Sebelumnya saya mau menjelaskan bahwa yang saya anggap anak muda disini adalah kalian para pelajar, dan orang dewasa adalah orang yang sudah bekerja.


Sebenarnya apa enaknya jadi orang dewasa? Buat kalian yang masih kecil tentu berpikir “kalau dewasa sudah boleh pacaran,”, “sudah boleh menentukan pilihan sendiri”, “bisa punya uang sendiri”
Kalian tidak salah mengenai hal-hal tersebut. Tapi kalau boleh saranin, jangan terlalu berharap cepat dewasa dan menjalani hari kalian dengan biasa-biasa saja diwaktu kalian muda. Percayalah you will miss that moment.

Bersyukurlah kalian wahai anak muda.
Kalian tidak perlu susah berpikir tentang bagaimana rasanya dikhianati, bagaimana rasanya berjuang sendiri untuk hidup satu bulan kedepan. Tidak perlu berpikir bagaimana menabung untuk anak-anakku nanti.
Yang kalian perlu lakukan diwaktu muda kalian hanya menikmati alurnya, ambil hikmahnya, dan simpan ingatan itu di memory kalian karena saat dewasa nanti hal-hal indah itu tidak akan terulang lagi.

Kalian akan rindu dengan ujian tahunan, belajar kelompok, bahagianya gak ada guru ditengah jam sekolah, usaha bolos yang kalau berhasil bangganya luar biasa, nyontek pas ujian dengan modal kotak pensil, dll.
Masa-masa indah kayak gitu tidak akan pernah terulang lagi saat kalian dewasa.

Tidak akan ada lagi ujian tahunan, karena ujian kalian  akan berlangsung tiap hari (bukan ujian tertulis tapi ujian bertahan hidup). Tidak akan ada lagi belajar kelompok, karena kalian kerja semua tugas individu (rebutan mau naik jabatan), tidak akan ada lagi perasaan bahagia karena gak ada guru, karena didunia kerja kata “guru” adalah kenangan, tidak akan ada lagi kata bolos, karena ancamannya kalian bisa dipecat dari tempat bekerja, dan kalian tidak bisa lagi mencontek karena itu akan menghancurkan nama baik kalian didunia kerja.

Untuk kalian anak muda, pernah berpikir “gimana ya rasanya kerja nanti? Dan punya uang sendiri?”, atau “pngen kenalin pacar ke orang tua dan menentukan pilihan sendiri?”

Buat kalian yang berpikir tentang hal-hal berikut,saya punya penjabaran singkat. “kerja? Gak enak! Bos galak, senior cerewet, deadline  mepet. Dan gak  ada yang mau jelasin tugas-tugas kayak dulu guru mau kasi bimbingan,” ujar Rianti (32), pegawai perusahaan swasta.

“boro-boro mau kenalin ke orang tua. Punya pacar aja masih nganggur. Dulu punya yang sudah kerja tapi gak punya tabungan untuk nikah. Ribet lah pokoknya,” kata Marcia (27), pegawai bank swasta.

“dulu inget banget, syarat jadi pacar gue cuma harus cantik. Biar pas kenalin ke temen-temen bangga gitu. Sekarang cewek cantik karena mereka pintar pakai  make-up susah cari yang cantik alami. Sekarang akhirnya ganti syarat. Bukan cuma cantik fisik, tapi harus cantik hati,” kata Anthony (24), pengusaha.

see?
Hidup indah tanpa masalah cuma ada di dunia mimpi atau dunia khayalan guys. Hidup bukan untuk santai, dan menikmati semua yang indah. Hidup sesungguhnya adalah berjuang.

Berjuang melawan teman-teman saat permainan dimulai akan berganti menjadi melawan teman karena ingin gaji lebih. Berjuang minta uang jajan tambahan ke mama or papa akan berganti menjadi berjuang kerja sendiri untuk hidup dan menabung. Dan yang paling berasa adalah berjuang bersama teman-teman untuk satu tujuan yang sama akan berganti menjadi berjuang sendiri untuk tujuan sendiri.

Setelah baca tulisan ini apakah kalian menyesal?
Jangan! Lewat tulisan ini, penulis ingin berbagi tentang indahnya masa muda dan perlunya usaha untuk mempersiapkan masa depan.

Jangan berharap untuk tetap menjadi anak muda karena dengan menajdi orang dewasa kalian akan menyadari betapa indahnya masa muda, dan betapa menantangnya masa depan.

Jangan buang waktu kalian untuk mengeluh atau berharap hal-hal diluar logika. Siapkan diri kalian untuk masa depan kalian yang lebih baik.

Quotes dari penulis untuk kalian kali ini adalah “Your Future is in Your Own Hands.”
So, wish the best, try your best, do your best, and you will get the best!

Selamat berjuang para anak muda. J

Write by:
SWS. OKTOBER 9 2015


Tidak ada komentar:

Posting Komentar