11 Oktober 2015

Menyantap Daging Ular? Siapa Takut; Kalista M Dewi 00000003816

Menyantap Daging Ular? Siapa Takut….


                             Kalista M Dewi 00000003816

Siapa yang tidak takut dengan binatang yang memiliki tubuh meliut-liut panjang dan berbisa ini? Ular memanglah binatang bagi siapapun yang melihatnya akan langsung berteriak histeris dan juga merasa geli. Selain dari tekstur badannya yang licin, panjang dan juga bersisik, ular merupakan binatang yang berbahaya karena bisanya yang mematikan. Tapi nampaknya deskripsi tersebut sangatlah berbeda dengan tanggapan penjual dan pengunjung tenda Mahkota Cobra ini.

Suasana tenda Mahkota Cobra pada malam itu (7/04) memang berbeda dari tenda-tenda kaki lima di sekitarnya yang menjual makanan yang biasa ditemui di tempat kaki lima lainnya seperti sop kaki kambing dan juga sate Madura. Nampak seorang pengunjung yang sudah tidak sabar ingin menyantap pesanannya di dalam tenda yaitu adalah sate ular kobra dengan darahnya. “Ya, saya sedang menunggu darah ular kobra itu di dalam cangkir kecil, lalu dagingnya nanti dijadiin sate” Ujar Hendra (70) sambil menunjuk kearah dapur dimana seorang pekerja sedang memeras darah ular bak memeras baju basah yang sudah tidak ada kepalanya itu. Bagi kebanyakan orang, ular masih menjadi makanan yang aneh untuk dikonsumsi karena binatang tersebut tergolong dengan makanan ekstrim yang jarang digemari oleh orang Indonesia. Akan tetapi rupanya tenda Mahkota Cobra yang berlokasi di jajanan kaki lima Gading Serpong Paramount ini tidak merasa ular sebagai makanan yang taboo karena minat pengunjungnya yang kian berdatangan terus. “Darah ularnya ini nggak amis sama sekali. Malahan terasa manis. Ini di dalamnya juga ada sum-sum ularnya dicampur” Ucapnya sambil menenggak habis cangkir berisi darah ular. Hendra yang merupakan pengunjung setia tenda ini mengakui bahwa pada awalnya rasa penasaranlah yang menggiringnya untuk mencicipi daging ular, setelah mengetahui khasiat dari darah ular cobra yang dikonsumsinnya ia langsung ketagihan. Ia sering mengeluh pada awalnya mengenai kesehatan rematik yang ia miliki, ternyata setelah meminum darah ular secara berkala rematiknya berkurang dan ia pun mendapatkan keuntungan lainnya.

Yoyo adalah juru masak sekaligus pemilik tenda Mahkota Cobra. Ia menyetujui bahwa darah ular memiliki khasiat yang sangat tinggi. Selain rematik, darah ular bisa membantu membersihkan alergi pada kulit sehingga nampak lebih bersih. “Untuk stamina darah ular ini sangat bagus, minum sekali aja itu udah bisa kerasa pebedaannya.” Ujarnya dengan sangat yakin. Bekerja selama 10 tahun di restoran yang menghidangkan ular ini membuatnya memberanikan diri  untuk membuka tenda miliknya sendiri, yang pada akhirnya sudah bertahan selama 2 tahun ini.  Hal itu menjadikannya seorang expert dalam soal menyoal memasak daging ular.

Daging ular pun memiliki kriteria sebelum dimasak, sama halnya seperti makanan lainnya. Ular yang akan diminum darahnya harus merupakan ular cobra sehabis itu dagingnya dapat dimasak menjadi sup, digoreng ataupun di sate sesuka hati pelanggannya. Ular cobra yang disediakan di dalam tenda tersebut dikirim secara hidup-hidup dari Purwokerto sehingga ketika ingin diperas darahnya akan terasa segar, tidak membusuk dan menggumpal. “Jadi ini darahnya dicampur dengan arak, sama madu. Biar nggak bau amis.” Ucap Yoyo menjelaskan mengenai cara darah itu dihidangkan.

Selain kobra, ular piton pun turut dihidangkan.  Berbeda dengan daging ular kobra yang terasa seperti ayam namun lebih kenyal, piton memiliki struktur daging yang lebih empuk. Cara pengirimannya pun berbeda, ular piton biasanya dikirim dengan struktur sudah dipotong-potong dan sudah dibersihkan sehingga tinggal dimasak saja. Namun kedua jenis ular tersebut berasal dari tempat yang sama. “Kalau sekarang ini memang lagi musim dan banyak ular cobra jadi gampang dikirimnya. Tapi kalo lagi nggak musim kita banyakin stok daging piton, selalu ada soalnya.” Tutur Yoyo. Ternyata ular yang berbisa memiliki tingkat kesehatan yang lebih tinggi, maka dari itu penjual makanan ekstrim ini tidak akan sembarang memilih ular sawahan untuk disantap.

            “Ular cobra saya paling suka, ya paling enak kalau di sate.” Ungkap Sadi (52) yang juga pelanggan mingguan tenda Mahkota Cobra di Serpong ini. Ia awalnya kaget melihat tenda dengan gambar ular diantara makanan kaki lima lainnya disini, pada saat itu isterinya menyuruh dia untuk bereksperimen dengan makanan ekstrim tersebut, yang pada akhirnya masih sering ia santap sampai sekarang.

            Menjadi seorang pemilik tenda makanan ekstrim bukanlah hal yang mudah bagi Yoyo. Banyak pekerja-pekerja lainnya yang masih menghindari untuk bekerja di dapur yang dipenuhi dengan binatang berbisa ini. Kebanyakan orang masih beranggapan bahwa tak semestinya ular dikonsumsi, lagi pula mereka tidak ingin membahayakan keselamatan mereka di dapur.  “Iya dulu kita bertiga, tapi yang satu baru 2 bulan kerja udah keluar ketakutan megang ular. Kan susah kalau kerja ketakutan begitu” Adi yang merupakan pegawai satu-satunya Yoyo menjelaskan sambil tertawa.

            Pekerjaan Yoyo yang dianggap langka ini justru didukung oleh keluarganya. Dengan menjual 10 kilogram daging ular dalam sehari mampu menopang biaya hidup keluarganya, Ia mengaku dengan senang hati akan terus menghidangkan makanan ekstrim ini. ”Tetangga-tetangga yang berjualan di sebelah saya juga nggak pernah mengeluh kok dengan saya. Mereka malah senang menyaksikan proses ularnya dimasak, malah ada yang nyobain juga”  Ungkap Yoyo dengan gembira. Ia berharap warga Indonesia akan lebih banyak lagi yang berani menyantap daging ular ini sekaligus bisa merasakan khasiat kesehatan yang ada dalam darah ular cobra di dalam tenda Mahkota Cobra miliknya itu. 

1 komentar:

  1. HOT PROMO :

    - Bonus Cashback Mingguan Hingga 15%
    - Bonus Refrensi 2,5% Seumur Hidup
    - Bonus Rollingan Casino 0.8%
    - Bonus Rollingan Mingguan Sportbook Refferal 0,1%
    silakan bosku ^_^
    Discount 4D : 66.00% , 3D : 59.5.00% , 2D : 29.5.00%
    Kombinasi = 5%
    Shio = 12%
    Colok Angka (1A) = 5%
    Colok Macau (2A) = 15%
    Colok Naga (3A) = 15%
    Colok Jitu = 8%
    jika ada kendala silahkan hubungi ke live chat kami ya bosku ^^
    kami siap membantu bosku 24jam :)
    di tunggu kedatangan nya kembali bosku ^^

    BalasHapus